Kamis, 24 Maret 2016

Cara Transfusi Darah

Cara Transfusi Darah


Cara Transfusi Darah - Baiklah saya akan menjelaskan atau menyambungkan apa yang telah saya tulis pada artikel sebelumnya yaitu tentang Cara Prosedur Pemenuhan Cairan Dan Elektrlit, dan di artikel tersebut saya menulis akan menyambungkan nya pada artikel selanjutnya, baiklah tidak perlu berbasa-basi lebih banyak lagi saya langsung saja akan menyambungkan artikel tersebut, yaitu saya akan melanjutkan lagi tentang Cara Transfusi Darah, baiklah langsung saja iya simak artikel ini dengan baik karena kalian akan mendapatkan banyak ilmu yang lebih.

Transfusi darah merupakan tindakan keperawatan yang dilakukan pada klien atau pasien yang membutuhkan darah atau produk darah dengan cara memasukkan darah melalui vena dengan menggunakan set transfusi. Pemberian transfusi darah digunakan untuk memenuhi volume sirkulasi darah memperbaiki kadar hemoglobin dan protein serum. Tindakan ini dapat dilakukan pada pasien yang kekurangan darah, seperti pada operasi besar, pendarahan postpartum, kecelakaan, luka bakar hebat, dan penyakit kekurangan kadar Hb atau kelainan darah. Tindakan transfusi darah juga dapat dilkukan pada pasien yang menglami defisit cairan atau curah jantung menurun.

Dalam pemberian darah harus diperhatikan kondisi pasien, kemudian kecocokan darah melalui nama pasien, label darah, golongan darah, dan periksa warna darah (terjadi gumpalan atau tidak), homogenitas (beracampur rata atau tidak).

Tujuannya


1. Meningkatkan volume darah sirkulasi (setelah pembedahan, trauma, atau hemoragi).
2. Meningkatkan jumlah sel darah merah dan untuk mepertahankan kadar hemoglobin pada klien atau pasien yang anemia berat.
3. Memberikan komponen seluler tertentu sebagai terapi sulih (misalnya, factor pembekuan untuk membantu mengontrol pendarahan pada pasien hemophilia).

Alat Dan Bahannya


1. Standar infus
2. Set tranfusi
3. Botol berisi NaCl 0,9%
4. Produk darah yang benar sesuai program medis
5. Pengalas
6. Torniket
7. Kapas alcohol
8. Plester
9. Gunting
10. Kasa steril
11. Betadin
12. Sarung tangan

Prosedur Kerjanya


1. Jelaskan dulu prosedur kepada pasien atau klien yang akan dilakukan.
2. Jangan lupa cuci tangan sebelum prosedur dilakukan.
3. Gantungkan larutan NaCl 0,9% dalam botol untuk digunakan setelah transfusi darah.
4. Gunakan slang infus yang mempunyai filter (slang Y atau tunggal).
5. Lakukan pemberian infuse NaCl 0,9% (lihat prosedur pemasangan infus) terlebih dahulu sebelum pemberian transfuse darah.
6. Lakukan terlebih dahulu transfusi darah dengan memeriksa identifikasi kebenaran produk darah periksa kompatibilitas dalam kantong darah, periksa kesesuaian dengan identifikasi pasien, periksa kadaluwarsa, dan periksa adanya bekuan.
7. Buka set pemberian darah.
Untuk slang Y, atur ketiga kelem.
Untuk slang tunggal, klem pengaturan pada pasien off.
8. Cara tranfusi darah dengan slang Y:
Tusuk kantong NaCl 0,9%
Isi slang dengan NaCl 9,0%
Buka klem pengaturan pada slang pada slang Y dan hubungkan ke kantong NaCl 0,9%
Tutup/ klem pada slang yang tidak digunakan
Tekan sisi bilik dengan ibu jari dan jari telunjuk (biarkan ruang filter terisi sebagian)
Buka klem pengaturan bagian bawah dan biarkan slang terisi NaCl 9,0%
Kantong darah perlahan dibalik-balik 1-2 kali agar sel-selnya tercantum. Kemudian tusuk kantong darah dan buka klem pada slang dan filter terisi darah.
9. Cara transfuse darah dengan slang tunggal:
Tusuk kantong darah
Tekan sisi bilik dengan ibu jari dan jari telunjuk sehingga filter terisi sebagai
Buka klem pengaturan biarkan slang infus terisi darah
10. Hubungkan slang transfusi ke kateter IV dengan membuka klem pengaturan bawah.
11. Setelah darah masuk, pantau tanda vital tiap 5 menit selama 15 menit pertama, dan tiap 15 menit selama 1 jam berikutnya.
12. Setelah darah diinfuskan, bersihkan slang dengan NaCl 0,9%.
13. Catat tipe, jumlah, dan komponen darah yang diberikan.
14. Cuci tangan setelah prosedur dilakukan.

Begitulah caranya Cara Transfusi Darah sangat mudah sekali bukan, tetapi ini hanya di praktekkan hanya untuk orang-orang professional aja seperti perawat di rumah sakit, tetapi saya menjelaskan nya hanya untuk menambah-nambah ilmu kalian saja iya.

Terimakasih atas kunjungan dan sudah membaca artikel tentang Cara Transfusi Darah, semoga bermanfaat bagi anda.

Baca juga tentang Cara Pemberian Nutrisi Parenteral



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

“Terima kasih sudah membaca blog saya, silahkan tinggalkan komentar”